Foto. Pengantaran Mahasiswa AM ke SMKN 2 Malang oleh DPL

Saat ini mahasiswa Departemen Administrasi Pendidikan angkatan 2021 sedang melaksanakan Kegiatan Asistensi Mengajar di satuan pendidikan formal. Kegiatan Asistensi mengajar atau yang biasa disebut dengan AM adalah bentuk kegiatan pembelajaran dan dukungan manajemen sekolah yang dilakukan mahasiswa secara kolaboratif di bawah bimbingan dosen pembimbing dan guru pamong di satuan pendidikan formal. Aktivitas AM mahasiswa departemen Administrasi Pendidikan (AP) dilaksanakan selama satu semester setara dengan 20 SKS yang dimulai dari tanggal 19 Februari 2024 sampai dengan 14 Juni 2024.

Tujuan dari kegiatan AM ini yaitu untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa AP dalam bidang substansi administrasi/manajemen pendidikan, selain itu juga memberikan kesempatan untuk belajar dan mengaplikasikan pengetahuan teoritis dalam lingkungan kerja dan membentuk individu siap kerja.

Ruang lingkup program AM Departemen AP di satuan pendidikan terdiri dari kegiatan akademik dan supervisi (pembelajaran berbasis teknologi), nonakademik, dan administrasi sekolah. Bagi mahasiswa AP, AM cenderung terfokus pada hal hal yang berkaitan dengan substansi manajemen pendidikan. Selama melaksanakan kegiatan AM di sekolah, mahasiswa melaksanakan program sampai dengan pelaporan kegiatan.

Salah satu mahasiswa AP angkatan 2021 yang bernama Ana Faiza mengungkapkan pesan dan kesannya selama mengikuti program AM di SMKN 2 Malang. “Kegiatan AM di SMKN 2 Malang merupakan experience yang sangat berharga dalam hidup saya, selain kita melakukan perkuliahan di kampus dengan banyak pembelajaran melalui teori, dengan mengikuti program AM ini kita dapat terjun langsung dan merasakan bagaimana suasana di dunia kerja nantinya pada sektor pendidikan. Saya banyak belajar berbagai hal terkait konsep-konsep terbaru dalam pengelolaan pendidikan, program, supervisi, kepemimpinan, manajemen, dan administrasi dari setiap manajemen di SMKN 2 Malang. Pengalaman yang saya dapatkan mulai dari pengadministrasian program-program yang terdiri dari senior living, teaching factory, On Duty dan masih banyak lagi,” ujar Ana Faiza.

Foto. Kegiatan Asistensi Mengajar di SMK Nasional Malang

Tidak hanya itu, Tito salah satu mahasiswa AP yang mengikuti program AM di SMK Nasional Malang juga mengungkapkan pengalamannya selama megikuti AM. “Pengalaman yang saya dapatkan ketika mengikuti AM tentunya sangat banyak. Dengan mengikuti program AM saya melakukan praktek langsung di lapangan, contohnya membantu menyusun instrumen dan metode supervisi baru, membuat aplikasi E-Presensi, mendata sarpras sekolah, memperbaiki perpustakaan, dan hal hal lain terkait dengan substansi manajemen pendidikan. Melalui program AM ini juga dapat mengasah kemampuan berpikir kritis kami, karena kami dituntut untuk selalu peka terhadap permasalahan yang ada di sekolah dan berusaha memecahkan permasalahan tersebut dengan membuat inovasi teknologi digital seperti E-presensi dan pencatatan sarpras yang terintegritas,” ujar Tito.

Terbukti, dengan adanya program AM para mahasiswa Departemen AP memiliki pengalaman yang berharga dengan terjun langsung ke sekolah dengan bekal teori yang didapatkan selama perkuliahan. Dengan demikian, program AM ini diharapkan bisa membantu meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan serta relevansi pendidikan dasar dan menengah dengan pendidikan tinggi sesuai perkembangan IPTEK, serta dapat mendesiminasikan produk-produk pembelajaran atau administrasi di Departemen AP yang kreatif dan inovatif untuk peningkatan kualitas pembelajaran di sekolah./nk*

Translate »